Membiasakan Sikap Bersyukur atas Nikmat Setiap Saat

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah paling mulia di antara ciptaan yang lainnya. Hal tersebut dikarenakan manusia dibekali berbagai kelebihan untuk bersaing dengan makhluk selainnya. Kelebihan yang paling berharga yang manusia miliki adalah melalui akal dan pikirannya, karena dengan akal dan pikiran inilah manusia mampu mempelajari bermacam-macam ilmu serta membekalinya dengan dengan ajaran-ajaran agama, sehingga manusia dapat menjadi pemimpin/khalifah di bumi dan melaksanakan ibadah pada pencipta-Nya, yaitu Allah Swt. Oleh sebab itu manusia wajib besyukur atas segala kenikmatan yang telah diberikan kepadanya.

Bersyukur nikmat sendiri memiliki pengertian berterima kasih dan memuji kepada yang telah memberi kenikmatan ataupun kebaikan. Orang yang bersyukur kepada Allah Swt. Berarti orang yang berterima kasih kepada-Nya dengan memuji-Nya atas segala nikmat yang diterima dari-Nya. Sedangkan lawan kata dari Syukur nikmat yaitu kufur nikmat. Kufur nikmat berarti mengingkari segala nikmat yang diberikan Allah Swt. Orang yang kufur nikmat hatinya akan menjadi mati karena tidak adanya rasa syukur/berterima kasih dari segala kenikmatan yang diterima dalam kehidupannya.

Allah Swt. Dalam Al-Qur’an Memerintahkan manusia untuk selalu bersyukur kepada-Nya, salah satunya dalam surat Ibrahim ayat ke-7 yang memiliki arti “(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesunguhnya jika kamu bersyukur, niscaya aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar keras.”

Nikmat sendiri dapat bermacam-macam bentuknya, seperti contoh dalam hal jasmani yaitu jantung yang sehat, mata untuk melihat, telinga untuk mendengar, kaki untuk berjalan, dan sebagainya. Juga nikmat rohani yaitu seperti sehat akal dan pikirannya sehingga mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Kemudian dalam nikmat dalam hal rezeki seperti harta benda.

Sikap bersyukuri ini harus dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari sehingga menjadi karakter yang baik dalam diri kita. Cara-cara menanamkan sikap ini yaitu:

  1. Membiasakan mengucap terima kasih atas kebaikan orang lain.
  2. Menghindari sikap putus asa dan mengeluh.
  3. Melihat kebawah untuk urusan dunia.
  4. Selalu mengingat nikmat dari Allah Swt.
  5. Selalu mengucapkan hamdallah ketika mendapat kenikmatan.

Orang yang senantiasa bersyukur akan mendapakan manfaat dalam kehidupannya. Baik di dunia maupun di akhirat kelak. Manfaatnya ada bermacam-macam.

  1. Mendapat kenikmatan yang tidak terputus dari Allah Swt.
  2. Terhindar dari siksaan Allah Swt.
  3. Mendapat tambahan kenikmatan
  4. Allah Berjanji akan memberikan balasan kepada orang  yang mau bersukur.

Oleh : Badrut Tamam

Sumber gambar : https://www.dream.co.id/dinar/doa-syukur-yang-bisa-dipanjatkan-setiap-hari-dan-manfaat-bersyukur-kepada-allah-swt-220513u.html

Anda mungkin juga suka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *