Dalam menjalani kehidupan sehari-hari tidak terlepas dengan interaksi sosial. Interaksi sosial adalah hubungan dengan individu atau kelompok yang saling mempengaruhi dan timbal balik. Dalam berinteraksi sosial juga tidak terlepas yang namanya dinamika sosial, dimana setiap individu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Akan tetapi, dengan adanya perbedaan tersebut dapat menciptakan kehidupan yang indah. Ibarat setiap individu memiliki warna khas dan jika beberapa individu dikumpulkan jadi satu maka akan terdapat warna banyak yang jauh lebih indah dibandingkan hanya satu warna. Hal ini layaknya pelangi yang terlukis cantik di langit biru. Hal ini cocok dalam redaksi “اختلاف الأمة رحمة” bahwa perbedaan umat adalah rahmat.”
Dalam berinteraksi juga perlu memilih dan memilah lingkungan, karena lingkungan merupakan faktor utama yang menjadi penyebab terbentuknya pribadi individu. Lingkungan yang baik menjadi pemicu utama terbentuknya pribadi yang baik dan begitu sebaliknya. Maka dari itu, carilah lingkungan yang positif untuk menciptakan pribadi yang positif dan keberkahan. Dengan memperbaiki dan mencari pergaulan dan teman yang baik. Hal ini sesuai sabda Nabi Muhammad SAW yang berbunyi
مَثَلُ الجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالسَّوْءِ، كَحَامِلِ المِسْكِ وَنَافِخِ الكِيرِ، فَحَامِلُ المِسْكِ: إِمَّا أَنْ يُحْذِيَكَ، وَإِمَّا أَنْ تَبْتَاعَ مِنْهُ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ
مِنْهُ رِيحًا طَيِّبَةً، وَنَافِخُ الكِيرِ: إِمَّا أَنْ يُحْرِقَ ثِيَابَكَ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ رِيحًا خَبِيثَةً
”Perumpamaan kawan yang baik dan kawan yang buruk seperti seorang penjual minyak wangi dan seorang peniup alat untuk menyalakan api (pandai besi). Adapun penjual minyak wangi, mungkin dia akan memberikan hadiah kepadamu, atau engkau membeli darinya, atau engkau mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, mungkin dia akan membakar pakaianmu, atau engkau mendapatkan bau yang buruk”
Ada seekor anjing Ashabul Kahfi yang bernama Qithmir. Namanya disebut dalam Al Qur`an yang karena selalu menemani orang-orang baik Ashabul Kahfi. Padahal jika dinalar, anjing adalah hewan yang tidak memiliki akal yang derajatnya lebih tinggi dari manusia, akan tetapi dia menemani orang-orang baik Ashabul Kahfi sampai terkena harumnya Ashabul Kahfi yang namanya diabadikan dalam Al Qur`an.
Pesan Moral = Perbaiki circle-mu dan duduklah bersama orang-orang yang membicarakan ilmu pengetahuan, bisnis, dan kebaikan lainnya, bukan membicarakan orang lain.