santrimillenial.id – Dalam dunia yang serba cepat dan konsumeris, kita sebaiknya mulai membiasakan gaya hidup seperti Frugal Living. Pengertian Frugal Living sendiri adalah suatu gaya hidup yang menekankan pengelolaan uang secara bijak serta hemat. Frugal living bukanlah tentang hidup dalam kekurangan, melainkan tentang membuat pilihan cerdas yang memungkinkan kita untuk hidup sesuai dengan kemampuan finansial tanpa terjerat hutang. Konsep ini sangat relevan di era konsumerisme dan telah menjadi tren di kalangan generasi muda saat ini.
Islam mengajarkan umatnya untuk hidup sederhana dan bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Frugal living sejalan dengan prinsip ini, mendorong kita untuk menghindari israf (pemborosan) dan tabdzir (penghamburan), yang keduanya dilarang dalam Al-Qur’an. Sebagai contoh, surah Al-Isra ayat 26-27 menekankan pentingnya memberikan kepada yang berhak dan menghindari pemborosan yang berlebihan.
Frugal living dalam Islam mencakup berbagai praktik sehari-hari yang menggabungkan kebijaksanaan finansial dengan nilai-nilai spiritual. Berikut adalah beberapa contoh dari gaya hidup hemat ini:
Mengatur Skala Prioritas Kebutuhan: Memilah antara kebutuhan dan keinginan, serta mengalokasikan anggaran untuk hal-hal yang benar-benar penting.
Memanfaatkan Barang Bekas: Memilih untuk menggunakan barang bekas yang masih berkualitas baik, yang sesuai dengan kebutuhan daripada membeli barang baru.
Membuat Makanan di Rumah: Memasak makanan sendiri di rumah untuk menghemat biaya dan memastikan kesehatan, dibandingkan dengan membeli makanan dari luar.
Berhenti Berlangganan yang Tidak Penting: Mengurangi pengeluaran dengan membatalkan langganan atau layanan yang tidak terlalu dibutuhkan.
Memperbanyak Syukur: Menyadari dan bersyukur atas apa yang sudah dimiliki, sehingga tidak mudah tergoda oleh konsumerisme.
Praktik-praktik ini tidak hanya membantu dalam mengelola keuangan tetapi juga mendekatkan seseorang pada prinsip-prinsip zuhud dan kesederhanaan yang diajarkan dalam Islam
Dengan menerapkan frugal living, umat Islam tidak hanya dapat mengelola keuangan dengan lebih baik tetapi juga mendekatkan diri kepada prinsip-prinsip Islam yang mengajarkan kesederhanaan dan kebijaksanaan. Ini membantu dalam menciptakan kehidupan yang lebih seimbang dan harmonis, sejalan dengan ajaran Islam tentang kehidupan yang bertanggung jawab dan bermakna.
Frugal living dalam Islam bukan hanya tentang hemat, tetapi juga tentang memilih gaya hidup yang seimbang dan bertanggung jawab. Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, kita dapat mencapai kehidupan yang lebih berkualitas dan memenuhi tanggung jawab kita sebagai khalifah di bumi.
Oleh: Badrut Tamam (PP. Assholihiyyah Semarang)
Sepak bola lebih dari sekadar permainan di atas lapangan hijau. Di tribun stadion, supporter menjadi…
Penyakit seperti diabetes, kanker, atau jantung memerlukan perawatan jangka panjang dengan biaya yang bisa mencapai…
Di kehidupan yang sangat praktis ini, banyak makanan cepat saji yang beredar di sekitar kita.…
Komunikasi adalah bagian penting dalam kehidupan manusia. Melalui ucapan, kita dapat menyuarakan berbagai ide, menyampaikan…
Perguruan tinggi sebagai pusat pendidikan dan pengembangan intelektual, seharusnya menjadi benteng melawan paham radikalisme. Namun,…
Minum es teh sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang di Indonesia. Segar, murah, dan mudah…