Narasi

Manfaat yang Dapat Diambil dari Nikmatnya Wedang Jahe

santrimillenial.id – Dalam dekapan dinginnya malam, secangkir wedang jahe mampu memberikan rasa hangat bagi peminumnya. Dalam istilah jawa, wedang memiliki arti minuman. Lalu, Jahe berarti sebuah rempah-rempah yang mengandung rasa pedas dan hangat apabila direbus. Wedang jahe adalah minuman yang memiliki bahan dasar dari jahe yang bisa digunakan untuk menghangatkan tubuh.

Jika kita perhatikan tanaman jahe, yang tampak dalam tumbuh kembangnya hanya batang dan daunnya saja. Jahe hanyalah sebuah akar yang selalu bersembunyi di dalam tanah. Meskipun jahe selalu bersembunyi di dalam tanah, tapi ia lebih terkenal dibandingkan batang dan daunnya.

Ketenaran jahe bukanlah tanpa sebab apa-apa. Di antara batang dan daun, akar tanaman jahelah yang paling bermanfaat bagi manusia. Sesuatu yang paling bermanfaat pasti akan lebih dikenal oleh banyak orang. Mungkin, bagi orang yang hanya mengonsumsi jahe tanpa pernah menanamnya, ia hanya tahu bentuk jahe, tidak batang dan daunnya.

Jika diaplikasikan dengan kehidupan manusia, manusia yang paling bermanfaat pasti akan lebih cepat terkenal dibandingkan dengan manusia yang tidak memiliki apa-apa. Manusia yang tidak memiliki apa-apa pasti akan selalu dikesampingkan, bahkan bisa saja dibuang apabila hanya membuat kerusuhan saja. Lebih parahnya lagi, sampai banyak orang menganggap keberadaannya pun sama saja tidak ada.

Di dalam jahe terkandung banyak sekali khasiat yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Adapun manfaat dari jahe yang dapat diambil di antaranya:

1. Penghangat Tubuh

    Di dalam jahe terdapat kandungan yang dinamakan minyak atsiri yang membuat jahe terasa hangat ketika direbus.  Minyak atsiri ini memiliki potensi sebagai antioksidan dan anti inflasi yang ampuh untuk menangkal radikal bebas, sehingga dapat meningkatkan sistem imun tubuh. Jahe sendiri terbagi menjadi tiga macam yang memiliki kandungan minyak atsiri yang berbeda-beda.

    Di antaranya adalah jahe gajah yang memiliki kandungan minyak atsiri 0,82-166 persen, jahe emprit 1,5-3,5 persen, dan terakhir jahe merah 2,6-3,9 persen. Jadi, jahe yang paling cocok untuk digunakan sebagai penghangat tubuh adalah jahe merah karena memiliki tingkat kandungan minyak atsiri paling tinggi.

    2. Penyedap Rasa Makanan

    Selain menyimpan rasa hangat, jahe juga memiliki rasa pedas yang khas. Hal ini dikarenakan jahe mengandung senyawa bersifat antioksidan berupa oleoresin sekitar 4,0 – 7,5 persen, di antaranya adalah gingerol dan shogaol. Dari ketiga jenis jahe tersebut, jahe emprit merupakan jahe yang menyimpan gingerol dan shogaol paling banyak. Hal inilah yang menyebabkan jahe emprit lebih banyak digunakan sebagai bahan masakan. Untuk jahe gajah lebih seringnya digunakan sebagai bahan manisan dan asinan.

    3. Meredakan Nyeri Haid

    Di dalam jahe terdapat salah satu khasiat yang dapat meredakan nyeri dalam kram perut yang dialami oleh perempuan yang sedang mengalami haid. Melansir dari jurnal BMC Complementary Medicine and Therapies, bahwa jahe diketahui dapat menghambat jalur lipooksigenase dan siklooksigenase pada sintesis prostaglandin dan leukotriene yang berfungsi untuk merangsang kontraksi otot rahim. Selain itu, senyawa gingerol dan shogaol yang bersifat antiradang di dalam jahe juga dapat membantu meredakan nyeri otot setelah berolahraga, migrain, dan nyeri sendi akibat osteoarthritis atau rheumatoid arthritis.

    4. Menjaga Berat Badan Ideal

    Kandungan gingerol yang terdapat di dalam jahe ternyata dapat membantu mempercepat proses pemecahan dan pembakaran lemak, menghambat penyerapan lemak yang berlebihan, dan juga dapat mengendalikan nafsu makan sehingga berat badan menjadi lebih terjaga. Bagi orang yang ingin memiliki berat badan ideal, mungkin jahe bisa menjadi teman yang cocok karena memilki rasa yang nikmat ketika diminum.

    Jahe merupakan akar yang tersimpan di dalam tanah. Meskipun dalam tumbuhnya tidak terlihat, tapi ia yang lebih terkenal dibandingkan batang dan daunnya. Begitu banyak manfaat yang dapat diambil dari jahe ini. Seperti: Penghangat Tubuh, Penyedap Rasa Makanan, Meredakan Nyeri Haid, Menjaga Berat Badan Ideal. Maka tidak heran jika jahe ini menjadi salah satu minuman favorit yang digemari oleh banyak orang.

    Oleh: Muhammad Sholihul Huda, PP Mansajul Ulum, Pati.

    Muhammad Sholihul Huda

    Recent Posts

    Supporter Sepak bola : Wujud Nasionalisme Modern

    Sepak bola lebih dari sekadar permainan di atas lapangan hijau. Di tribun stadion, supporter menjadi…

    21 jam ago

    Sakit Itu Mahal, Sehat Lebih Mahal Lagi (2)

    Penyakit seperti diabetes, kanker, atau jantung memerlukan perawatan jangka panjang dengan biaya yang bisa mencapai…

    2 hari ago

    Sakit Itu Mahal, Sehat Lebih Mahal Lagi (1)

    Di kehidupan yang sangat praktis ini, banyak makanan cepat saji yang beredar di sekitar kita.…

    2 hari ago

    Jaga Ucapanmu

    Komunikasi adalah bagian penting dalam kehidupan manusia. Melalui ucapan, kita dapat menyuarakan berbagai ide, menyampaikan…

    3 hari ago

    Mencegah Radikalisme di Kampus: Peran Mahasiswa dalam Membangun Lingkungan Akademik yang Inklusif

    Perguruan tinggi sebagai pusat pendidikan dan pengembangan intelektual, seharusnya menjadi benteng melawan paham radikalisme. Namun,…

    3 hari ago

    Es Teh Setiap Hari: Sehat atau Bahaya?

    Minum es teh sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang di Indonesia. Segar, murah, dan mudah…

    3 hari ago