Islamic Relief, Organisasi Kemanusian Islam Berskala International

Islamic Relief  adalah sebuah non-government organisastion di United Kingdom yang bergerak dalam bidang kemanlusiaan. Organiasai ini didasarkan pada pemahaman terhadap Agama Islam yang mempunyai orientasi tertinggi yaitu untuk menjadi rahmatann lil alamin (menebar rasa kasih sayang kepada alam). Kasih sayang ini tidak hanya pada sesama muslim. Akan tetapi kepada semua makhluk yang ada di bumi, termasuk di dalamnya non-muslim. Organisasi ini adalah organisasi kemanusiaan dan pemberdaayaan komuitas terbesar dan mempunyai kantor internasional di lebih dari 40 negara yang tersebar di seluruh benua. Dalam tulisan ini, penulis akan menjelasakan terkait dengas komunitas ini, meliputi, sejarah, visi, misi, nilai-nilai dan kegiatan.

Sejarah, Visi dan Misi

Organisasi ini didirikan pada 1984 Masehi oleh Dr. Hany El-Banna dan sekelompok mahasiswa kedokteran Muslim di Birmingham. Sampai saat ini, Islamic Relief telah membantu lain lebih dari 120 juta orang. Bantuan tersebut berupa respon terhadap adanya bencana, membangun kembali kehidupan sesorang pasca bencana. Selain kegiatan yang bersifat social action, Islamic Relief  juga mempunyai program yang bersifat sustainable economic and communities development dengan menggandeng beberapa komunitas lokal tanpa memandang ras, agama dan gender. Tujuan utama dari komunitas ini adalah menebar kepercayaan dan membangun inpsirasi kepada orang lain untuk merespon bencana secara cepat serta memerangi kemiskinan melalui nilai-nilai Islam, keahlian dan capaian global.

Nilai-nilai dan Kegiatan

Organisasi ini memegang teguh 5 nilai Islam, yaitu: Sincerity atau Ikhlas, yaitu dalam merespon bebrapa musibah yang sedang terjadi. Hal ini dilakukan memang karena karena Allah SWT dan memnuhi kewajiban sebagai seorang manusia. Compassion atau Rahmah, kasih sayang kepada sesama makhluk sosial, yaitu membantu kepada yang lain ketika orag lain sedang mengalami musibah atau adanya ketidakadilan. Social Justice atau Adl, menggunakan semua potensi dan kemampuan  yang diberikan oleh Allah SWT untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh makhluk hidup di bumi. Excellence atau Ihsan, melakukan semua kegiatan dengn baik dan selalu memperhatikan kebaikan dalam setiap hal dalam operasional. Custodianship atau Amanna, melakukan setiap kegiatan secara transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.

Terdapat banyak kegiatan yang diisinisisasi oleh organisasi ini, di antaranya adalah kegiatan tanggap bencana, menghilangkan kemiskinan dan memberikan akses kemanusiaan kepada para pengungsi yang tidak mempunyai tempat tinggal. Kegiatan ini tidak hanya dilakukan di United Kingdom, akan tetapi dilakukan sampai tingkat internasional.

Penulis: Muhammad Ulil Albab, Peserta Santri International Fellowship United Kingdom 2024 sekaligus Koordinator Duta Damai BNPT RI Regional Jawa Tengah.

Anda mungkin juga suka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *