London Central Mosque: The Ambassador of Islam in London

santrimillenial.id – London Central Mosque (LCM) atau Masjid Sentral London merupakan masjid yang terletak di pusat kota London, Inggris. Masjid ini adalah masjid pertama kali didirikan dan yang paling terkenal di London. Penulis akan mengelaborasi lebih jauh terkait sejarah pendirian masjid ini, peran masjid dalam kehidupan sosial di Inggris dan hal menarik lainnya.

Sejarah Pendirian

Latarbelakang pendirian dari masjid ini adalah saran dari Lord Headly alias Syaikh Rahmatullah Al Farouq yang mengusulkan untuk melakukan pembangunan masjid di London. Hal ini dikarenakan saat itu, populasi muslim di London cukup banyak, akan tetapi tidak terdapat masjid. Lord Headly adalah muallaf yang melakukan syahadat di India dan menjadi salah satu anggota parlement di Inggris. Atas arahan beliau, masjid ini di bangun di atas tanah hibah dari pemerintah Inggris dan menggunakan beberapa skema pendanaan, seperti pendanaan dari parlement, self-funding dan kolaborasi. Di antara kolaborasi pendanaan yang pernah dilakukan adalah kolaborasi dengan beberapa negara di timur tengah, seperti kerajaan Arab Saudi pada tahun 1960, Uni Emirate Arab, Qatar dan Kuwait.  

Peran Masjid dalam Kehidupan Sosial di Inggris

Syaikh Dr Ahmad Al Dubayan, Director General of London Central Mosque mengatakan bahwa London Central Mosque adalah ambassador Agama Islam di UK.    Hal ini dikarenakan masjid ini mempunyai banyak fungsi yang berkaitan dengan social humanities. Selain itu, masjid ini juga tidak hanya diperuntukkan bagi umat muslim, melainkan semua masyarakat yang ada di London bisa memanfaatkan masjid ini.

London Central Mosque mempunyai peran penting dalam berjalannya interfaith di London karena masjid ini mempunyai interfaith departmenent atau departement lintas agama. Departement ini telah berhasil melakukan kolaborasi kepada lebih dari 30 organisasi melalui dialog rutin dan acara kajian kitab suci lintas agama. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan perdamaian, keterhubungan dan koeksistensi dalam masyarakat yang ada di London. Beliau mengatakan bahwa:

“Promote the message of understanding and respect between Muslim and Non-Muslim communities throughout the UK and Europe. It is here also very important always to help Non-Muslim communities and organisations understand that Islam as a peaceful religion and that we are as Muslims open to dialogue on all matters regarding faith.”

Artinya:”Mempromosikan pesan tentang pemahaman dan rasa hormat antara komunitas Muslim dan Non-Muslim di seluruh Inggris dan Eropa. Di sini juga sangat penting untuk selalu membantu komunitas dan organisasi Non-Muslim memahami bahwa Islam adalah agama yang damai dan bahwa kita sebagai Muslim terbuka untuk berdialog tentang semua hal yang berkaitan dengan agama.”

Hal Menarik Lainnya

Selain mempunyai peran penting dalam bidang interfaith, terdapat perpustakaan rujukan Islam tertua dan terbesar di London. Perpustakaan ini memiliki banyak koleksi buku dan jurnal bersejarah dalam bahasa Inggris dan Arab. Selain itu, terdapat salinan terjemahan Al-Qur’an dalam bahasa Eropa, Arab dan India. Perpustakaan ini mempunyai lebih dari 25.000 koleksi buku dan salinan Al-Qur’an dalam 30 bahasa.

Hal menarik lainnya dari London Central Mosque adalah  masjid ini mempunyai program untuk menyiapkan imam di 200 masjid di seluruh United Kingdom dan terdapat 3 orang yang masuk Islam setiap harinya. Wallahu ‘alam.

Penulis: Muhammad Ulil Albab, Peserta Santri International Fellowship United Kingdom 2024 sekaligus Koordinator Duta Damai BNPT RI Regional Jawa Tengah.

Anda mungkin juga suka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *