Setiap insan memiliki keunikan masing-masing. Mereka memiliki cara masing-masing untuk menyerap, mengelola, dan menerima informasi. Akan tetapi, banyak insan yang tidak mengenal keunikannya masing-masing sehingga anugerah yang di berikan tuhan tidak bermanfaat secara maksimal. Every one is number one (Setiap seseorang adalah nomer satu) and every one is one like no other (dan setiap seseorang adalah satu tidak ada lainnya).
Berikut tahap-tahap untuk mengenali cara belajar kita :
- Pada tahap awal yang perlu diketahui adalah kita memiliki fungsi belahan otak kanan atau belahan otak kiri karena keduanya memiliki ciri khas dan berpotensi pada bidang masing-masing. Belahan otak kanan mempunyai daya ingat yang panjang (long term memory) sedangkan belahan otak kiri memiliki daya ingat jangka pendek (short term memory).
a.) Belahan otak kanan memiliki :
1.) Kreativitas
2.) Konseptual
3.) Inovasi
4.) Gagasan
5.) Analogis
6.) Imajinasi
7.) Warna
8.) Musik / Irama
b.) Belahan otak kiri memiliki :
1.) Matematika
2.) Bahasa Verbal
3.) Membaca
4.) Menulis
5.) Logika
6.) Sistematis
7.) Analitis
- Berterima kasih pada otak kita karena selama ini kita menggunakannya untuk mempermudah menjalani kehidupan sehari-hari, mulai dari belajar, bekerja, dan lain sebagainya.
- Menggunakan metode gaya belajar visual, auditory, dan kinestetik. Metode gaya belajar ini memiliki pengertian dan ciri khas masing-masing di antaranya :
a.) Metode gaya belajar visual adalah gaya belajar yang cenderung menggunakan indra penglihatan. Jika orang dengan gaya belajar visual diperintah hanya menggunakan lisan saja kemungkinan akan mengalami kesalahan. Biasanya orang visual membutuhkan lisan dan bahasa verbal atau dengan contoh sehingga dapat memahamkan dengan sempurna. Ciri-ciri orang visual sebagai berikut :
1.) Suka berpenampilan yang baik.
2.) Suka membaca buku
3.) mengingat sesuatu yang dilihat dari pada sesuatu yang didengar.
4.) Teliti terhadap detail.
b.) Metode gaya belajar auditori adalah gaya belajar seseorang yang lebih cepat menyerap informasi melalui indra pendengaran. Gaya belajar auditori juga dapat memahami informasi dan penjelasan melalui tulisan. Ciri-ciri orang auditori sebagai berikut :
1.) berbicara dengan irama yang terpola.
2.) Mampu berbicara dan bercerita dengan baik.
3.) Senang membaca dengan suara keras.
4.) Pendengar yang baik.
c.) Metode gaya belajar kinestetik adala gaya belajar yang mengandalkan dengan cara berinteraksi dan terjun langsung di lapangan. Seseorang kinestetik kurang memahami dalam mendengarkan ceramah atau membaca buku. Gaya pembelajar kinestetik lebih cenderung menggunakan tubuhnya langsung untuk mengingat tentang apa yang di laluinya. Gaya belajar kinestetik berarti gaya belajar dengan menyentuh dan melakukan. Ciri-ciri orang kinestetik sebagai berikut :
1.) Suka beriorientasi pada fisik dan banyak gerak.
2.) Senang belajar menggunakan praktek.
3.) Suka melakukan eksperimen.
4.) Tidak suka berdiam diri atau duduk dengan tenang.
- Pastikan belajar dengan suasana hati yang tenang dan gembira. Suasana hati gembira ditunjukan dan dapat dilihat dari raut muka seseorang yang tampak tersenyum dan bersyukur. Suasana hati yang tenang juga menandakan bahwa otak seseorang tersebut dapat bekerja secara maksimal.
Banyak seseorang yang tidak menyadari dan menyesuaikan metode cara belajar yang tepat untuk dirinya. Hal ini kurangnya kesadaran dan rasa perduli terhadap dirinya sehingga menjadikan dirinya kurang memaksimalkan potensi dan anugerah kecerdasan otak yang Allah SWT berikan. Berbeda dengan orang yang sudah mengetahui dan menyesuaikan cara belajarnya. Mereka akan senang dan menikmati belajarnya karena sesuai dengan hobi dan potensi yang dimiliki.
Semoga Allah SWT senantiasa mempermudah kita dalam belajar dan mempunyai banyak ilmu dan semoga kita selalu dalam golongan orang yang bersyukur yang memanfaatkan semua yang di anugerahkan Allah SWT kepada kita.